Kebiasaan merokok pada usia muda menjadi tantangan serius di berbagai belahan dunia. Setiap tahun, angka perokok anak terus meningkat, dan upaya yang tepat diperlukan untuk memutus rantai kebiasaan merokok pada generasi muda. Tingkat prevalensi merokok pada anak usia 10 hingga 18 tahun meningkat setiap tahun, menurut data dari Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan. Ini menunjukkan bahwa pemerintah harus menurunkan prevalensi merokok anak menjadi 8,7 persen pada tahun 2024.
Pendidikan dan kesadaran tentang bahaya merokok menjadi langkah penting dalam memutus rantai kebiasaan merokok pada anak-anak. Sekolah, lembaga pendidikan, dan organisasi kesehatan harus bekerja sama untuk memberikan informasi yang akurat dan terkini tentang efek merokok pada kesehatan. Program pendidikan yang komprehensif dapat mencakup pengetahuan tentang penyakit yang disebabkan oleh merokok, risiko sosial dan ekonomi yang terkait, serta strategi untuk menghindari tekanan sebaya (peer pressure) yang mendorong merokok.
Peningkatan angka perokok anak setiap tahun merupakan masalah yang memerlukan tindakan serius dari berbagai pihak. Melalui pendidikan dan kesadaran, regulasi dan kebijakan yang ketat, penguatan peran keluarga, program pencegahan di sekolah dan komunitas, serta kampanye anti-merokok yang efektif, kita dapat memutus rantai kebiasaan merokok pada generasi muda. Kolaborasi dan kerjasama antara sekolah, keluarga, lembaga pendidikan, dan masyarakat sangat diperlukan untuk mencapai hasil yang positif dalam upaya ini. Dengan upaya yang terintegrasi, kita dapat melindungi kesehatan dan masa depan anak-anak dari dampak negatif merokok.
Tentu saja ada begitu banyak aspek yang dapat terlibat dalam mengurai persoalan struktural ini, namun upaya strategis untuk memutus mata rantai perokok anak membutuhkan kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat. Perokok anak adalah masalah serius yang mempengaruhi kesehatan dan masa depan generasi muda.
Melalui momentum Hari Anak Nasional yang pada tanggal 23 Juli 2023, yang setiap tahunnya diperingati oleh seluruh lapisan masyarakat baik pemerintah, pendidik, dan mahasiswa dengan menggunakan cara masing-masing. Maka dari itu BASASulsel juga ingin memperingati hari Anak Nasional ini dengan program yang bernama Wikithon yang mengajak setiap siswa, mahasiswa dan masyarakat umum untuk menuangkan segala bentuk opini, ide dan gagasannya mengenai isu ini denna mengunggah karya FOTO-ESAI. BASASulsel kali ini mengangkat tema Wikithon yakni, Angka Perokok Anak Meningkat Tiap Tahun, Bagaimana Memutusnya?
Bentuk Wikithon kali yakni berbentuk foto-esai, mengenai tema: “Angka Perokok Anak Meningkat Tiap Tahun, Bagaimana Memutusnya?”. Dalam pembuatan foto-cerita peserta wikithon dibolehkan berkelompok ataupun individu. Maksimal perkelompok sebanyak 5 orang.
Tujuan Wikithon:
- Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah meningkatnya angka perokok anak melalui visual yang kuat dan menggugah, yang dapat menyoroti dampak negatif merokok pada anak-anak dan menggambarkan situasi yang mengkhawatirkan agar mengakui seriusnya masalah ini dan mengambil tindakan.
- Mendorong aksi konkret dan partisipasi dalam memutus mata rantai perokok anak dengan menggambarkan konsekuensi buruk merokok pada anak-anak, yakni memotivasi individu, lembaga pendidikan, lembaga kesehatan, dan masyarakat umum untuk terlibat dalam upaya pencegahan dan penghentian kebiasaan merokok pada anak-anak.
- Menginspirasi perubahan dalam sikap dan perilaku terkait dengan perokok anak yang menunjukkan alternatif positif dan gaya hidup sehat, sekaligus memicu refleksi pribadi dan mengubah pola pikir sehingga individu lebih mementingkan kesehatan dan meninggalkan kebiasaan merokok.
Output Wikithon:
- Serangkaian foto esai itu dapat menggugah emosi peserta/masyarakat dan memberikan gambaran nyata tentang kerugian yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok pada anak-anak.
- Partisipasi aktif dalam mengkampanyekan kegiatan pencegahan merokok, seperti guru yang memberikan edukasi kepada siswa, orang tua yang berkomunikasi dengan anak-anak tentang bahaya merokok, atau kelompok masyarakat yang berpartisipasi dalam kampanye anti-merokok.
- Peserta dapat mendapatkan referensi yang kaya dalam memilih gaya hidup yang bebas dari rokok dan menunjukkan bahwa ada banyak alternatif positif yang dapat dinikmati tanpa merokok.
Waktu Pelaksanaan
Tanggal : 10 Juli – 30 Juli 2023
Durasi : 20 Hari
Unggah Karya : 10 Juli – 28 Juli 2023
Talk show : Rabu, 12 Juli 2023 | 19.00 – selesai via Zoom
Voting dan Komentar : 25 – 28 Juli 2023
Penjurian dan pengumuman : Minggu, 30 Juli 2023 | 13.00 WITA di Rumata’ ArtSpace
Syarat Lomba Wikithon
- Lomba ini gratis, tanpa dipungut biaya apapun.
- Lomba berbentuk foto-esai, dengan maksimal 10 rangkaian foto dalam 1 grid dan 250 deskripsi kata.
- Peserta adalah berupa Team/Individu yang berasal dari Siswa, Mahasiswa, & Umum di Sulawesi Selatan
- Foto-Esai dapat menggunakan bahasa Makassar atau Bugis, boleh dikombinasikan dengan bahasa Indonesia atau dialek Makassar ataupun Bugis.
- Karya tidak mengandung unsur SARA dan pornografi.
- Karya tidak menunjukkan nama/logo brand rokok apapun.
- Peserta dapat mengunggah karya foto esainya dalam laman basasulselwiki.org dengan mengunjungi tautan Wikithon berikut https://basasulselwiki.org/Help:Wikithon di situs basasulselwiki.org
Dengan ketentuan sebagai berikut:
- Membuat akun di BASASulsel, jika telah ada akun sebelumnya silakan mengisi form pada setiap pertanyaan di formulir “buat entri wikithon” dibuat singkat dan jelas (maksimal 300 kata)
- Foto esai yang dimaksud adalah foto yang berhubungan dengan topik cerita. Cara mengunggah karya ke wikithon di lampirkan di akhir halaman ini.
- Apabila mengalami kendala silahkan menghubungi panitia.
Kompetisi dibagi atas beberapa kategori kelompok pemenang:
- Kategori Mahasiswa & umum
- Kategori Siswa/Siswi
- Juara favorit Mahasiswa, siswa dan umum (peserta yang memiliki voting terbanyak dalam wikithon)
- Kategori guru terbaik
- Kategori komentar terbaik
Wikithon ini dibuka secara umum untuk Mahasiswa, Siswa, dan Umum
- Juara Terbaik
Kategori Mahasiswa & Umum : Uang Tunai Rp 1.000.000 + Sertifikat
Kategori Siswa : Uang Tunai Rp 750.000 + Sertifikat
- Juara Favorit
Kategori Mahasiswa & Umum : Uang Tunai Rp. 300.000 + Sertifikat
Kategori Siswa : Uang Tunai Rp. 300.000 + Sertifikat
- Apresiasi
Kategori Guru terbaik : Uang Tunai Rp. 400.000
Komentar Terbaik : Merchandise BASASulsel
Penjurian akan dilakukan oleh juri yang berkompeten. Keputusan dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
Cara Mengunggah Karya (Ikut Lomba):
- Ketika mengunggah karya foto esai, disarankan menggunakan komputer atau laptop. Jika Anda menggunakan gawai/ponsel, disarankan menggunakan mode landscape;
- Buka situs basasulselwiki.org;
- Anda dapat mengubah bahasa laman pada pojok kanan atas. Pada tutorial kali ini mari kita gunakan laman berbahasa Indonesia;
- Jika belum memiliki akun BASAsulsel Wiki, klik sign-up, masukkan username, email. Password/kata sandi sementara akan dikirimkan melalui email. Silakan login menggunakan akun tersebut dan ubah kata sandi sesuai keinginan;
- Jika sudah pernah membuat akun sebelumnya, silakan masuk/log-in, kemudian lengkapi data diri Anda dengan cara klik Perorangan – pilih Preferensi – isi data diri Anda pada kolom Profile Fields-kemudian klik Simpan;
- Masuk ke laman Wikithon (pada deretan menu bagian atas) > scroll ke bawah dan klik tautan Wikithon berikut https://basasulselwiki.org/Help:Wikithon dan klik buat/create;
- Masukkan judul karya pada bagian title/judul yang tersedia.
- Silahkan isi formulir dan masukkan video narasi pada kolom yang telah tersedia
- Setelah mengunggah karya foto esai, silakan mengisi form berikut
- Detail tutorial unggah karya foto esai bisa cek di Instagram @basasulsel
Jika masih ada kendala dalam proses unggah karya, jangan ragu untuk menghubungi narahubung kami:
Narahubung:
+62811-430-676 (Irfan)
Fasilitator
Tim BASASulsel
Target Peserta
Peserta berasal dari mahasiswa, Siswa – Siswi, dan Umum.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!